Desa Koto Mesjid, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Riau - Desa Koto Mesjid hari ini menyambut Rombongan Kampung Kuala Gasib dalam rangka Study Tiru (Studi Tiru) budidaya ikan patin. Rombongan disambut langsung oleh Sekretaris Desa Koto Mesjid di Graha Pratama Fish, Desa Koto Mesjid.
Study Tiru ini bertujuan untuk mempelajari dan mengadopsi strategi budidaya ikan patin yang telah berhasil diterapkan di Desa Koto Mesjid . Rombongan terdiri dari perwakilan pemerintah desa,BPKam, dan petani ikan di Kampung Kuala Gasib.
Sekdes Koto Mesjid, Bapak Geneper Siddik, S.Pi menyambut hangat kedatangan Rombongan dan menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan tersebut. "Kami sangat senang dapat menerima kunjungan Study Tiru dari Kampung Kuala Gasib. Moto Desa Koto mesjid adalah Tiada Rumah Tanpa Kolam" ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut, Rombongan dari Kampung Kuala Gasib melihat bagaiamana proses budidaya ikan patin termasuk teknik pembenihan, pemberian pakan, dan pengelolaan kualitas air. Dalam hal ini lansung disampaikan oleh bapak Suhaimi, S.Pi selaku Narsum dan Pemilik Graha Pratama Fish. "Desa Koto Mesjid menghasilkan Ikan patin 15 S/d 16 Ton Per hari, dan sudah mempunyai banyak olahan Ikan patin, contohnya ikan asap, Bakso ikan, abon ikan patin, nugget, kerupuk kulit ikan, dan masih banyak lagi" Ujarnya.
"Kami ingin belajar tentang bagaimana cara budidaya yang baik dan semoga kami bisa menerapkan ilmu yg kami dapat disini di kampung kami" Ujar Penghulu Kampung Kuala Gasib.
Study Tiru ini diharapkan dapat memperkuat kerja sama dan pertukaran pengalaman antara Desa Koto Mesjid dan Kampung Kuala Gasib.
